
Hakikat sabar adalah teguh dan kokoh
mempertahankan jiwa untuk selalu berada pada ketentuan syariat ALLAH SWT,
dengan tetap menjalankan ketaatan dan menahan diri dari larangan serta
berlapang dada pada setiap ketentuan ujian dari ALLAH SUBHANAHU WA TA’ALA.
Maka orang yang bersabar akan senantiasa
teguh dan selalu menambah kekuatan tenaga jasmani dan rohaninya untuk
meningkatkan amal ketaatan, terus mengokohkan dan menambah tekun amal ibadah
dan amal shalih mereka. ALLAH SUBHANAHU WA Ta’ala berfirman :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اصْبِرُوا وَصَابِرُوا
وَرَابِطُوا وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah
kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan
negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung.
(QS. Ali Imran : 200).
Itulah hakikat kesabaran yang intinya adalah
teguh bertahan sekokoh-kokohnya dalam memperkuat jiwa, kemudian memperjuangkan
segenap kemampuan jiwanya itu dalam menempuh keridhaan ALLAH SWT, dengan
melaksanakan perintah dan menjauhi laranganNya dalam kondisi apa pun.
Maka marilah kita memohon kesabaran yang
kokoh itu dengan menambah ilmu tentang keutamaan kesabaran dan menambah
kokohnya iman kita tentang sifat, anugerah dan janji-janji ALLAH SWT serta
kehidupan dan balasan di akhirat kelak.
Syukur
adalah akhlak mulia, yang muncul karena adanya rasa kecintaan dan keridhaan
terhadap ALLAH SUBHANAHU WA TA’ALA, Sang Pemberi Nikmat. Seseorang yang diberi
nikmat oleh-Nya walaupun sedikit, tidak mungkin akan bersyukur kalau tidak ada
keridhaan di hatinya.
Orang yang mendapatkan penghasilan yang
sedikit dan pas-pasan tidak akan bisa bersyukur jika tidak ada keridhaan di
hatinya. Demikian pula orang yang diberi kelancaran rezeki dan harta yang
melimpah, akan terus merasa kurang dan tidak akan bersyukur jika tidak diiringi
keridhaan.
Firman
ALLAH SWT :
فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا
تَكْفُرُونِ
Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya
Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu
mengingkari (nikmat)-Ku.
(QS. 2 : 152)
SABAR DAN SYUKUR
Reviewed by Unknown
on
8:00 AM
Rating:

No comments: